Jakarta,Jurnal Hukum Indonesia.–
Sangat miris dan menyedihkan membaca berita beberapa hari lalu tentang tragedi di Masjid Raya Sibolga.
Seorang pemuda musafir yang hanya ingin melepas penat dalam perjalanannya memilih beristirahat di masjid — tempat yang dianggap paling aman dan penuh berkah. Namun, sangat disayangkan, justru di tempat suci itu ia menghembuskan napas terakhir akibat dikeroyok oleh beberapa orang penduduk setempat.
Masjid, yang seharusnya menjadi tempat aman, tempat beribadah, tempat menyebarkan ilmu, serta simbol keramahan dan peradaban, kini tercoreng oleh tindakan keji yang jauh dari nilai-nilai Islam.
Padahal, fungsi masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan, kegiatan sosial, pembagian zakat dan infak, serta tempat menanamkan nilai moral dan akhlak. Karena itu, tragedi ini sungguh memilukan dan menunjukkan adanya pergeseran fungsi masjid yang seharusnya dijaga dengan penuh kehormatan.
Memang, kita tidak dapat menutup mata bahwa akhir-akhir ini marak terjadi pencurian di masjid — mulai dari kotak amal hingga perangkat sound system. Namun, kewaspadaan tidak boleh berubah menjadi sikap sadistis. Menegur dan bertanya dengan baik jauh lebih mulia daripada bertindak brutal hingga menghilangkan nyawa seseorang.
Ini menjadi PR besar bagi para pengurus dan remaja masjid di mana pun berada. Sudah saatnya dibuat sistem yang jelas dan tegas untuk menjaga keamanan masjid tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan dan fungsi aslinya. Jangan sampai orang justru merasa takut datang ke masjid, terlebih para musafir yang benar-benar membutuhkan tempat singgah.
Masjid adalah rumah Allah, terbuka untuk siapa saja — bukan hanya bagi warga sekitar.
Tragedi ini menjadi pelajaran mahal bagi kita semua. Semoga tidak pernah lagi terjadi peristiwa seperti ini di masa mendatang.
Innalillahi wa inna ilaihi roji’un.
Selamat jalan, Arjun.
Semoga engkau husnul khotimah, Allah berikan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta keikhlasan.
Aamiin.
Awal November 2025
IIS ALI



















