Bangkalan, Jurnal Hukum Indonesia.–
Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan, Dr. Arief M. Edie, M.Si, menghadiri acara pengukuhan Guru Besar Prof. Dr. Safi’, S.H., M.H., yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Trunojoyo Madura (UTM). Acara berlangsung pada Selasa (24/12/2024) di Aula Serbaguna UTM dan dihadiri oleh sejumlah tamu penting serta civitas akademika UTM.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Bangkalan mengucapkan selamat atas pencapaian prestisius yang diraih oleh Prof. Dr. Safi’.
“Pengukuhan ini bukan hanya sebuah pencapaian pribadi, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi masyarakat Madura, khususnya bagi civitas akademika UTM dan masyarakat Bangkalan. Kami berharap kontribusi Prof. Dr. Safi’ dalam bidang hukum perundang-undangan dapat terus memberikan manfaat besar bagi bangsa dan negara,” ujar Pj Bupati.
Kehadiran Tamu VVIP
Selain Pj Bupati Bangkalan, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tamu undangan penting, termasuk:
– Dr. Anshori, S.H., M.H., Hakim Agung Republik Indonesia
– Dr. (H.C) Hj. Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur terpilih
– Dr. Himawan Estu Bagijo, S.H., M.H., Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara
– Forkopimda Bangkalan
– Tokoh publik lainnya
– Seluruh civitas akademika Universitas Trunojoyo Madura
Orasi Ilmiah Prof. Dr. Safi’
Dalam orasi ilmiahnya, Prof. Dr. Safi’ menyoroti pentingnya memperkuat kajian hukum perundang-undangan sebagai fondasi utama tata kelola pemerintahan yang baik.
“Pengukuhan ini adalah amanah besar yang akan saya dedikasikan untuk pengembangan ilmu hukum, khususnya dalam konteks Indonesia yang terus berkembang,” ungkap Prof. Dr. Safi’. Ia juga menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan yang telah diberikan oleh berbagai pihak selama perjalanan akademiknya.
Makna Pengukuhan
Pengukuhan Prof. Dr. Safi’ sebagai Guru Besar di bidang hukum perundang-undangan menjadi momen bersejarah tidak hanya bagi Universitas Trunojoyo Madura, tetapi juga bagi masyarakat Madura. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pembangunan bangsa.
