Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Bangkalan

Peran Terumbu Karang dalam Menjaga Keseimbangan Ekosistem Laut

677
×

Peran Terumbu Karang dalam Menjaga Keseimbangan Ekosistem Laut

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Penulis: Zidney Fahimsyah

Manajemen Sumberdaya Perairan

Example 300x600

Bangkalan,Jurnal Hukum Indonesia.–
Terumbu karang merupakan salah satu ekosistem laut yang paling penting, beragam, dan produktif di dunia. Meskipun hanya menutupi kurang dari satu persen permukaan lautan, terumbu karang menjadi habitat bagi lebih dari dua puluh lima persen spesies laut. Keberadaan ekosistem ini memiliki arti yang besar bagi keseimbangan kehidupan di laut karena menyediakan tempat tinggal, tempat berkembang biak, dan sumber makanan bagi berbagai jenis ikan, moluska, krustasea, serta organisme laut lainnya.

Struktur karang yang kompleks memberikan perlindungan bagi biota laut dari ancaman predator, sekaligus menjadi dasar dalam rantai makanan laut. Alga dan plankton yang hidup di karang menjadi sumber makanan bagi ikan-ikan kecil, yang kemudian dimakan oleh predator yang lebih besar. Jika terumbu karang mengalami kerusakan, maka keseimbangan rantai makanan laut akan terganggu dan berpotensi menyebabkan penurunan populasi ikan secara luas.

Selain berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut, terumbu karang juga memiliki fungsi penting sebagai pelindung alami wilayah pesisir. Struktur karang yang keras dan kokoh mampu meredam energi gelombang laut dan badai sebelum mencapai daratan. Hal ini membantu mencegah terjadinya erosi pantai, abrasi, serta melindungi ekosistem pesisir lainnya seperti hutan mangrove dan padang lamun.

Tanpa keberadaan terumbu karang, wilayah pesisir akan lebih rentan terhadap kerusakan lingkungan seperti banjir rob dan kehilangan lahan akibat abrasi. Dengan demikian, keberadaan karang tidak hanya penting bagi kehidupan biota laut, tetapi juga bagi keamanan dan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir.
Fungsi lain dari terumbu karang adalah menjaga kualitas air laut.

Karang dan organisme yang hidup di dalamnya mampu menyaring partikel-partikel organik dan zat pencemar, sehingga membantu mempertahankan kejernihan dan kestabilan kualitas air. Air laut yang bersih sangat dibutuhkan bagi kelangsungan hidup biota laut lainnya. Selain manfaat ekologis, terumbu karang juga memberikan manfaat ekonomi yang besar.

Banyak masyarakat pesisir menggantungkan hidupnya pada sumber daya laut di sekitar terumbu karang, seperti ikan, udang, dan biota lainnya. Selain itu, keindahan terumbu karang menjadi daya tarik utama bagi sektor pariwisata bahari. Kegiatan wisata seperti snorkeling dan diving memberikan pemasukan yang signifikan bagi daerah, serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.

Kesehatan terumbu karang dapat menjadi indikator kondisi lingkungan laut secara keseluruhan. Ketika terumbu karang mengalami pemutihan (coral bleaching) akibat peningkatan suhu air laut, hal tersebut menandakan adanya gangguan lingkungan yang lebih luas, seperti dampak perubahan iklim, pencemaran laut, atau penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan. Oleh sebab itu, pelestarian terumbu karang merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan dunia internasional.

Upaya perlindungan dapat dilakukan melalui pengelolaan wilayah pesisir yang berkelanjutan, pengurangan pencemaran laut, serta pendidikan lingkungan kepada masyarakat. Dengan menjaga kelestarian terumbu karang, keseimbangan ekosistem laut dapat dipertahankan, dan manfaatnya akan terus dirasakan oleh generasi sekarang maupun generasi yang akan datang.

 

Sabtu, 11 Oktober 2025.
Buya Dr. Mohamad Djasuli,(Pengasuh PPM Tebu Falah Telang Kamal)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *