Bangkalan, Jurnal Hukum Indonesia.–
Dalam beberapa hari terakhir, muncul kabar yang menyebutkan bahwa Husnul Khotimah, kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mencalonkan diri sebagai calon legislatif dari dapil 1 Bangkalan Madura Jawa Timur dengan nomor urut 8, juga terdaftar sebagai anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kabar ini menyebabkan kebingungan di kalangan masyarakat dan menimbulkan pertanyaan terkait keanggotaan dan loyalitas Husnul Khotimah terhadap partainya.
Sebagai respons terhadap kabar tersebut, Husnul Khotimah memberikan klarifikasi resmi untuk mengatasi kebingungan publik. Husnul sapaannya menegaskan, bahwa dirinya adalah kader PKB yang taat aturan dan tidak terdaftar sebagai anggota PSI. Keterlibatannya dengan PSI hanya sebatas partisipasi dan dukungan sebagai relawan, bukan sebagai anggota resmi partai.
Husnul menyatakan bahwa informasi yang beredar tidak akurat dan dapat merugikan citra dirinya serta partainya. Husnul menekankan bahwa ia sepenuhnya berkomitmen pada PKB dan bertujuan untuk mewakili aspirasi masyarakat dapil 1 Bangkalan dengan memberikan kontribusi positif.
Pernyataan resmi dari PKB juga turut mendukung klarifikasi ini. Partai menegaskan bahwa Husnul Khotimah adalah kader yang loyal dan telah mematuhi semua aturan dan regulasi yang berlaku di internal partai. PKB menyesalkan adanya penyebaran informasi yang tidak akurat dan mengharapkan dukungan masyarakat untuk meluruskan kesalahpahaman yang terjadi.
Sebagai bagian dari integritas politik, kejelasan mengenai keanggotaan kader sangat penting. Oleh karena itu, Husnul meminta maaf atas kebingungan yang timbul dan berharap masyarakat dapat menerima klarifikasi ini sebagai penjelasan yang memadai.
Dengan demikian, diharapkan klarifikasi ini dapat mengakhiri spekulasi dan memulihkan reputasi Husnul Khotimah sebagai kader PKB yang setia dan berkomitmen serta memastikan bahwa informasi yang beredar di masyarakat sesuai dengan fakta yang sebenarnya.
“Kami mengajak seluruh pihak untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi politik dan selalu memeriksa keabsahan sumber sebelum mempercayainya. Keterbukaan dan kejelasan informasi adalah kunci untuk menciptakan pemilu yang sehat dan demokratis.” Tegas Husnul saat dikonfirmasi di salah satu resto di Bangkalan, (6/12)
Husnul juga menyampaikan sebagai caleg PKB dan keanggotaannya bisa dikonfirmasi di infopemilu.kpu.go.id juga bukan anggota psi, dibuktikan dengan screenshot pencarian di akun siap.psi.id
Di akhir komentarnya, Husnul Khotimah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dalam menyikapi klarifikasi yang disampaikannya. Husnul juga berharap semoga informasi yang tepat dan akurat dapat terus mengalir, sehingga masyarakat dapat membuat keputusan politik mereka dengan bijak pada pemilihan yang akan datang.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan pengertian semua pihak dalam menyikapi klarifikasi ini. Semoga informasi yang tepat dan akurat dapat terus mengalir, sehingga masyarakat dapat membuat keputusan politik mereka dengan bijak pada pemilihan yang akan datang.” Tandasnya.