Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Uncategorized

BPBD Kabupaten Pasuruan Himbau Masyarakat Waspadai Ancaman Longsor

932
×

BPBD Kabupaten Pasuruan Himbau Masyarakat Waspadai Ancaman Longsor

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Pasuruan, Jurnal Hukum Indonesia.–

Pemerintah Kabupaten Pasuruan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana longsor.

Example 300x600

Himbauan ini penting untuk diperhatikan. Sebab memasuki puncak penghujan seperti sekarang, risiko longsor kian tinggi. Dua hari lalu, tepatnya Kamis (25/1/2024) sore, longsor terjadi di Desa Sedaeng, Kecamatan Tosari.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi mengatakan, longsor yang terjadi di Desa Sedaeng disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Tosari dan sekitarnya hingga berlangsung selama berjam-jam.

Akibat longsor tersebut, sebagian jalan penghubung antara Desa Sedaeng dengan Desa Keduwung dan Wonorejo tak bisa diakses warga.

“Hujan deras sejak pukul 3 sore selama dua jam lebih,” kata Sugeng melalui sambungan selulernya, Sabtu (27/01/2024) sore.

Selain di Desa Sedaeng, longsor juga terjadi di Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, beberapa hari lalu. Menurut Sugeng, pihaknya sudah melakukan pemetaan terhadap kawasan yang rentan terjadinya longsor.

Hasilnya, ada 51 desa/kelurahan di 7 kecamatan yang rentan longsor.

“Dari hasil pemetaan kami sampaikan bahwa ada 51 desa di 7 kecamatan di Kabupaten Pasuruan yang rawan longsor,” bebernya.

Dengan fakta tersebut, Sugeng berharap agar seluruh masyarakat di wilayah tersebut senantiasa waspada terhadap ancaman longsor yang bisa saja terjadi di musim penghujan seperti saat ini.

Kami harap masyarakat tetap mewaspadai ancaman longsor. Khususnya, untuk wilayah yang berada di dataran tinggi, harapnya.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *