Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

PUASA TARWIYAH & ARAFAH

793
×

PUASA TARWIYAH & ARAFAH

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Oleh : Faiqo Noril Laili

Bangkalan, Jurnal Hukum Indonesia.–

Example 300x600

puasa Tarwiyah dilaksanakan pada hari Tarwiyah, yakni pada tanggal 8 Dzulhijjah. Ini didasarkan pada satu redaksi hadits yang artinya bahwa puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan dosa satu tahun, dan puasa pada hari Arafah menghapuskan (dosa) dua tahun.

Puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijah. Puasa ini sangat dianjurkan bagi orang-orang yang tidak menjalankan ibadah haji.  Dalam tulisan Khoirul Anam berjudul ‘Puasa Tarwiyah dan Arafah’ dijelaskan bahwa teknis pelaksanaan puasa sunnah Arafah sama dengan puasa-puasa lainnya.

Keutamaan puasa Arafah Puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijah. Puasa ini sangat dianjurkan bagi orang-orang yang tidak menjalankan ibadah haji.  Dalam tulisan Khoirul Anam berjudul ‘Puasa Tarwiyah dan Arafah’ dijelaskan bahwa teknis pelaksanaan puasa sunnah Arafah sama dengan puasa-puasa lainnya. Adapun keutamaan puasa ini dapat ditemukan dalam hadits yang diriwayatkan Abu Qatadah rahimahullah,
Rasulullah bersabda: صوم يوم عرفة يكفر سنتين ماضية ومستقبلة وصوم يوم عاشوراء يكفر سنة ماضية
Artinya, “Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas” (HR Muslim).
Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah
1. Niat Puasa Tarwiyah
Niat puasa Tarwiyah dapat dibaca pada malam hari dengan niat sebagai berikut,

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.”

Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza’iri dalam Kitab Minhajul Muslim, niat puasa Tarwiyah tidak harus dilakukan pada malam hari sebelum waktu berpuasa karena termasuk dalam puasa sunnah.
2. Niat Puasa Arafah

Sama seperti puasa Tarwiyah, niat puasa Arafah juga dapat dibaca pada malam hari dengan lafal sebagai berikut,

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.”

Rabu, 04 Juni 2025.
Buya Dr. Mohamad Djasuli,(Pengasuh PPM Tebu Falah Telang Kamal)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *