SIDOARJO – Jurnal Hukum Indonesia.-
Kapolsek Krian, Kompol I.G.P. Atma Giri, S.H., M.H., bersama anggotanya melakukan pemantauan terhadap massa Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) yang melakukan perjalanan dari Krian menuju Madiun, Jawa Timur. Langkah ini dilakukan guna memastikan keamanan, ketertiban, serta keselamatan para peserta selama perjalanan berlangsung.
Dalam pemantauan tersebut, Kapolsek Krian beserta jajarannya menyambangi beberapa titik pemberhentian massa PSHT, salah satunya di sebuah warung kopi yang menjadi tempat istirahat mereka. Selain melakukan pengawasan, petugas juga berinteraksi langsung dengan para peserta untuk memberikan imbauan terkait keselamatan dan ketertiban di perjalanan.
“Kami ingin memastikan bahwa perjalanan massa PSHT ini berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Oleh karena itu, kami terus melakukan pemantauan di beberapa titik yang dilewati, sekaligus memberikan imbauan agar tetap menjaga ketertiban selama perjalanan,” ujar Kompol I.G.P. Atma Giri.
Lebih lanjut, Kapolsek menegaskan bahwa pihak kepolisian berkomitmen untuk menjaga keamanan seluruh peserta agar perjalanan menuju Madiun berjalan kondusif. “Kami akan terus mengawal dan memastikan tidak ada gangguan selama perjalanan berlangsung. Harapannya, semua peserta dapat sampai ke tujuan dengan selamat,” tambahnya.
Pemantauan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif, terutama dalam kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar. Polsek Krian juga mengimbau kepada seluruh peserta agar tetap menaati aturan lalu lintas dan tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Dengan adanya pengawalan ini, diharapkan perjalanan massa PSHT menuju Madiun dapat berjalan dengan aman, tertib, dan sukses hingga tiba di tujuan.
